Berani Tidak Disukai

Uncategorized
image_pdf

Halooo sahabat lampung cerdas….

Artikel kali ini saya akan membahas tentang bagian dari “BERANI TIDAK DISUKAI”. Hal yang harus dimiliki setiap orang yaitu “JANGAN HIDUP DEMI MEMENUHI EKSPEKTASI ORANG LAIN”.

Berani tidak disukai

Dalam buku ini, semua penjelasan di gambarkan melalui percakapan antara filsuf dan pemuda. Sehingga dari percakapan itu saya mendapatkan kesimpulan bahwa diakui oleh orang lain jelas sesuatu yang menggembirakan. Tapi keliru jika mengatakan bahwa diakui adalah hal yang mutlak perlu.

Untuk apa seseorang mencari pengakuan?
Mengapa seseorang ingin dipuji oleh orang lain?
Bahaya dari hasrat untuk diakui. Apa sebabnya orang mencari pengakuan dari orang lain? Itu dikarenakan pengaruh dari pendidikan dengan metode reward and punishment.

Apa itu metode reward and  punishment?

Yaitu metode dimana jika seseorang mengambil tindakan yang tepat, ia akan menerima pujian. Sebaliknya, jika seseorang, mengambil tindakan yang tidak tepat, ia menerima hukuman. Ini mengarah pada gaya hidup yang keliru, ketika orang-orang berpikir kalau tidak ada yang memujiku, aku tidak akan mengambil tindakan yang tepat dan kalau tidak ada yang menghukumku, aku juga akan terlibat dalam tindakan yang tidak tepat.

Kita tidak hidup untuk disukai orang lain!!!

Dalam pandangan ajaran Yudaisme, kalau engkau tidak menjalani hidup demi dirimu sendiri, siapa yang akan menjalaninya demi dirimu? Engkau hanya bisa menjalani hidupmu sendiri. Dalam hal untuk siapa engkau menjalaninya, tentu saja itu adalah dirimu. Lalu, kalau engkau tidak menjalani hidup untuk dirimu sendiri, siapa yang bisa menjalaninya selain dirimu? Pada akhirnya, kita hidup dengan memikirkan “aku”. Tidak ada alasan bahwa kita tidak boleh berpikir dengan cara itu.

Saat seseorang mencari pengakuan dari orang lain dan memandang dirina hanya bedasarkan penilaian orang lain terhadapnya, pada akhirnya dia sama dengan orang yang sedang menjalani kehidupan orang lain.

Baca Juga :  The Decision Book

Berharap begitu kuat untuk diakui akan mengarah pada hidup yang dijalani dengan mengikuti ekspektasi yang dimiliki orang lain, yang menginginkan engkau menjadi “orang seperti ini”. Dengan kata lain, engkau membuang dirimu yang sejati dan menjalani kehidupan orang lain. Jika engkau tidak hidup untuk memuaskan ekspektasi orang lain, begitu juga orang lain tidak hidup untuk memuaskan ekspektasimu. Seseorang mungkin tidak bertindak dalam cara yang engkau inginkan, tapi tidak masuk akal untuk menjadi marah karenanya.

Ketika berupaya untuk diakui oleh orang lain, nyaris semua orang bertindak melakukan upaya untuk memuaskan ekspektasi orang lain sebagai cara untuk meraih hal tersebut. Poin utama pekerjaanmu ternyata adalah memuaskan ekspetasi orang lain maka pekerjaan itu akan menjadi sangat sulit bagimu. Karena engkau akan selalu cemas orang lain melihatmu dan takut menerima penilaian mereka. Jad, dalam cara yang baik, mereka tidak bisa bertindak dengan mementingkan diri sendiri.

Terimakasih sudah membaca tulisan yang berjudul “Berani Tidak DIsukai“, Semoga tulisan ini menambah pengetahuan baru tentang berani tidak disukai.

Comments are closed.