Mustahil Miskin : Karena sesungguhnya semuanya berasal dari Allah dan milik Allah swt

Program

Bacaan bulan ini sangat menarik. nggak tau kenapa pilih buku ini sebagai bacaan bulanan, mungkin karena lagi upaya mendekatkan diri dan menjemput hidayah dari Allah swt. Buku ini di tulis oleh seorang ustadz yang mungkin sudah temen-temen tau, yaitu ustadz Luqmanul Hakim yang viral dengan sedekah berasnya untuk anak-anak yatim.

Saya sangat-sangat amazed kepada orang-orang yang berani dan memaksa diri mengambil Amanah dan tanggung jawab yang besar. Untuk itu, saya pun sedang memaksa diri dan meniatkan diri untuk bisa mengambil banyak tanggung jawab dan Amanah untuk ummat islam tapi niat ini juga tidak tiba-tiba dating, tapi karena saya mengikuti sebuah workshop yang membahas tentang mengambil sebuah tanggung jawab.

Well.. terimakasih sudah membaca pembukaan tentang pengalaman saya terkait buku ini dan juga tentang takjubnya saya sama kegiatanyang dibuat oleh si penulis. Sebenarnya buku mustahil miskin ini lebih banyak membahas terkait keihkalsan diri melakukan segala sesuatunya karena Allah dan menumbuhkan keyakinan bahwa yang ada di dunia ini milik Allah bahkan diri ini merupakan miliknya.

Mindset kaya yang harus dimiliki semua umat musim, karena kita selalu menyetandarkan kekayaan dengan harta yang dimiliki, padahal yang Allah udah kasih ke kit aitu sangatlah banyak dan melebihi apapun. Contohnya di dalam buku ini, coba deh kalo kita jual indra yang kita miliki pasti mahal banget. Tapi kadang kita tidak mengakui sebuah nikmat kekayaan tersebut.

Jadi di dalam buku ini, hal yang paling utama harus dimiliki saat kita ingin mustahil miskin adalah keyakinan bahwa apa yang di dunia milik Allah, dan keyakinan bahwa kita pun sudah menjadi makhluk Allah yang kaya raya. Banyak sekali tentang cerita sedekah yang disajikan di dalam buku ini. Sekilas saya memaknai bahwa dnegan bersedekah bener-bener kita akan dimustahilkan miskin oleh Allah.

Baca Juga :  This Is Me - Review Buku

Di bagian 7 dalam buku ini membahas bab khusus tentang mustahil miskin. Dan salah satunya adalah berinfaq yang berlimpah-limpah. Ada suatu kisah tentang Abdurahman bin Auff, beliau adalah sahabat nabi yang paling kaya. Bahkan saat ini pun rekening ustman bin affan jika dirupiahkan masih mencapai ribuan triliun… masyaa Allah.

Apa sih cerita yang dimiliki Abdurahman bin Auff ini? Nah pada suatu Ketika Abdurahman bin Auff diberitahu oleh rasul, bahwa engkau ustman akan masuk surga dengan terseok-seok. Dan Salah satunya untukmelancarkan itu adalah dengan mengurangi harta yang dimiliki. Saking bingungnya ustaman sampai membeli dagangan seluruh ummat muslim saat itu yaitu kurma busuk. Qadarullahnya, bukannya malah tambah habis kekayaannya.. eh pada saat itu juga tiba-tiba ada seseorang yang membeutuhkan kurma busuk untuk menjadi obat suatu wabah penyakit di suatu daerah.

Dari cerita ini, bis akita ambil kesimpulan bahwa yang Namanya infaQ, sedekah yang berlimpah-limpah benar-benar membuat kita mustahil miskin, akan Allah gantikan lebih banyak lagi. Cumaa… yang menjadi challenge untuk yang ingin bersedekah adalah tentang keihklasan dan keyakinan yang kita miliki untuk menjajakan harta di jalan Allah.

Di dalam buku ini ada bagian bab 9 tentang beberapa sifat yang bisa membatalkan mustahil miskin. Yang pertama adalah sifat mengeluh. Sifat mengeluh ini tidak baik untuk dimiliki karena bisa menjerumuskan diri kita pada masalah bukan pada solusinya. Yang kedua adalah sifat pelit. Heheh mungkin banyak ya kita lihat orang yang kaya raya, berkecukupan tapi malah pelit gitu apalagi sama sodaranya sendiri, nah ternyata sifat pelit ini merupakan salah satu penyebab kita tidak bisa kaya raya.

Yang ketiga adalah tergesa-gesa dalam memanen buah yang belum matang, atau memutuskan secara cepat saat kita berinfaq tapi belum juga dibalas oleh allah dengan rejeki dalam bentuk yang sama. Dan yang keempat adalah sifat putus asa. Semisal kita memiliki masalah yang itu sangatlah berat, dan kita berputus asa atau suudzon dengan Allah. Langsung menjudge kenapa harus saya, kenapa Allah tidak adil.. nah itu merupakan ciri-ciri orang yang mustahil kaya. Karena seharusnya kita sebagai manusia harus terus berdoa sampai Allah mewujudkan apa yang kamu inginkan.

Baca Juga :  Review Buku "The Manager"

Jika belum terkabul, ketahuilah bahwa Dia menghindarkan dirimu dari banyaknya bahaya yang tidak kamu ketahui. Mungkin pula doa tersebut akan sisimoan olehNya untukmu pada hari. kiamat nanti. Maka dari itu, janganlah kamu berputus asa dan jangan letih berdoa.

Luar biasa sekali perasaan yang saya rasakan setelah membaca buku ini. Saya merasa tertampar dan diingatkan Kembali tentang pentingnya berbagi, keyakinan diri bahwa semua yang ada di muka bumi ini adalah milik Allah swt. Bahkan diri ini merupakan ciptaan Allah dan benar-benar milikNya. Jadi apa yang perlu di sombongkan, apa yang pelru dibanggakan,

Karena ternyata hidup di dunia ini dan masuk ke svurga Allah itu atas rahmatNya. Jadi, benar-benar membuat saya bulat tentang tujuan saya hidup di dunia ini. Terimakasih ustadz sudah menulis buku ini, semoga saya pun bisa segera menulis buku yang bisa menciptakan imopct yang sangat berpeengaruh dalam kehidupan banyak orang, dan semoga Allah izinkan saya dan keluarga bisa mengambil tanggung jawab dan amanah yang besar untuk bisa memakmurkan keluarga dan ummat muslim lainnya. Aamin aamiin aamiin ya Rabbal alamiin