QS World ranking 2025: UI dan UGM masih jadi andalan calon mahasiswa

Masuk Kampus

QS World Ranking 2025: UI dan UGM Masih Jadi Andalan Calon Mahasiswa

Jakarta, 23 Mei 2025 – Lembaga pemeringkat perguruan tinggi dunia, Quacquarelli Symonds (QS), kembali merilis daftar universitas terbaik dunia untuk tahun 2025. Seperti tahun-tahun sebelumnya, dua perguruan tinggi negeri ternama di Indonesia, Universitas Indonesia (UI) dan Universitas Gadjah Mada (UGM), masih menjadi pilihan utama calon mahasiswa di tengah persaingan global yang semakin ketat.

UI dan UGM Masuk Peringkat Terbaik Nasional

Dalam edisi terbaru QS World University Rankings, UI menempati posisi tertinggi di antara universitas Indonesia, diikuti oleh UGM. Meskipun keduanya belum masuk dalam daftar 100 besar dunia, pencapaian ini tetap menjadi sorotan positif, terutama karena persaingan yang semakin ketat dari universitas-universitas Asia lainnya seperti dari Tiongkok, Singapura, dan Korea Selatan.

UI tercatat naik beberapa peringkat dibandingkan tahun sebelumnya, berkat peningkatan skor dalam indikator reputasi akademik dan employer reputation. Sementara itu, UGM juga menunjukkan kemajuan dalam indikator riset dan dampak publikasi ilmiah, menjadikannya salah satu universitas dengan kinerja terbaik di bidang penelitian di Indonesia.

Daya Tarik Bagi Calon Mahasiswa

Peringkat yang terus stabil dan cenderung meningkat membuat UI dan UGM tetap menjadi favorit para calon mahasiswa, baik dari dalam maupun luar negeri. Banyak siswa SMA yang menjadikan peringkat QS sebagai referensi utama dalam menentukan tujuan studi.

“Saya memilih UI karena selain kualitas akademiknya diakui dunia, reputasinya juga bagus di mata industri,” ujar Ardi, calon mahasiswa jurusan Teknik Sipil asal Bandung.

Hal senada diungkapkan oleh Salsabila, calon mahasiswa Ilmu Hukum dari Yogyakarta: “UGM punya sejarah panjang dan atmosfer akademik yang kuat. Masuk QS Ranking membuat saya semakin yakin untuk mendaftar.”

Baca Juga :  Rekomendasi Jurusan Teknik yang Mudah

Tantangan dan Harapan

Meski peringkat global sudah menunjukkan progres, para pakar pendidikan menilai masih banyak tantangan yang harus dihadapi universitas-universitas Indonesia agar bisa bersaing di tingkat dunia. Beberapa di antaranya adalah peningkatan kolaborasi riset internasional, publikasi di jurnal bereputasi tinggi, dan peningkatan jumlah dosen bergelar doktor.

Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi pun menyatakan akan terus mendorong internasionalisasi pendidikan tinggi di Indonesia. Salah satu strateginya adalah dengan memberikan insentif bagi kampus yang mampu meningkatkan posisi dalam pemeringkatan global.

Penutup

QS World Ranking 2025 menjadi bukti bahwa UI dan UGM masih menjadi simbol kualitas pendidikan tinggi di Indonesia. Meskipun jalan menuju top 100 dunia masih panjang, keberadaan mereka di papan atas nasional tetap menjadi magnet bagi calon mahasiswa yang mendambakan pendidikan berkualitas dan berdaya saing global.

See u diartikel selanjutnya!! <3

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *