Duduk Dulu, Jangan Lupa Jadi Manusia

Uncategorized
image_pdf

Duduk dulu jangan lupa jadi manusia, ini adalah sebuah buku yang berisi tentang self improvement untuk kita. Terkadang  kita merasa lelah merasa pertumbuhan dan perkembangan  itu sesuatu hal yang memakan banyak energi, kita sadar Ketika kita ingin keluar dari zona nyaman itu memang sulit tetapi tanpa disadari kita terus bertumbuh dan berkembang di setiap harinya.

manusia rapuh

“kau tidak hancur, kau sedang terbentuk”

-Bianca Sparacino

          Buku ini menjelaskan bagaimana cara menghargai diri kita sendiri, terkadang kita lupa untuk berterimakasih kepada diri kita yang sudah berjuang hingga dititik ini, kita yang selalu overthinking hingga larut malam bahkan hingga menimbulkan penyesalan, itu tidak baik untuk diri kita dan hanya menambah keburukan untuk diri kita.

Terkadang kita menganggap kenyamanan hadir dari orang lain dan menyembuhkan luka pada diri kita sendiri, tetapi Ketika kamu sadar kenyamanan yang bisa menyembuhkan itu semua adalah dari diri kita sendiri. Ketika kamu overthinking dan merasa dirimu berantakan atau tidak berguna bagi orang lain untuk saat ini maka mulai lah mengingat apa saja yang sudah kamu raih hingga saat ini, pikirkan sudah sejauh mana kamu bertumbuh, dan yang terpenting sadarlah kamu juga berharga bagi orang di sekitamu.

TERIMAKASIH, SUDAH BERTAHAN DAN BERJUANG SEHEBAT INITERIMAKASIH SUDAH MENDENGAR JIWA BUTUH APA

Jadi mulai sekarang hargailah dirimu dan berterimakasih lah kepada jiwa mu yang sudah bertahan dan berjuan hingga kamu berada di titik ini, yakin lah bahwa kamu sudah jauh lebih baik dari sebelum nya.

“KAU TELAH HANCUR BERKALI-KALI, TETAPI KAU BERTUMBUH BERKALI-KALI LIPAT MENJADI MACAM-MACAM BENTUK”

Duduk dulu dan mulai lah berbicara dengan dirimu, agar kamu mengetahui apa yang sebenarnya terjadi pada dirimu, bahkan Ketika kamu bisa berbicara dengan dirimu sendiri sebenarnya apa yang membuat mu overthinking sudah memiliki jawaban dan apa yang harus kamu lakukan selanjutnya.

Baca Juga :  Tips and Trik Managemen Waktu

KEMARILAH DAN DUDUK DULU agar napas serta harapan mu tidak selalu terburu-buru dan salah tempat. Pakailah waktumu untuk menyiapkan apa yang harus kamu lakukan untuk mencapai harapan mu, selanjutnya berusahalah dan keras kepala untuk mencapi suatu hal yang kamu harapkan.

“MULANYA LUKA MEMBUATMU SAKIT

 SELANJUTNYA LUKA ITU MEMBUAT MU TUMBUH

 UNTUK APAPUN YANG TELAH MENIMPA KITA

 UNTUK APAPUN YANG TELAH KITA PERBUAT

 SATU PERSATU SEMBUH, YANG LAIN IKUT TUMBUH”

Salah satu hal yang bis akita berikan pada diri sendiri Ketika kita bingung dan belum bisa mengerti dengan harapan mu adalah berikan harapan mu di tempat yang tepat, dan berusahalah mempercayai hal itu akan terwujud, dan berusahalah sekuat tenaga untuk mecapai harapan mu yang sudah kau atur di tempat yang tepat

“Saat lelah KADANG KITA LUPA ARAH Tiap malam gelisah KADANG HANYA INGIN PASRAH SERINGNYA MENJADI MARAH DAN CARI SIAPA YANG SALAH UJUNG NYA TERUS SALAH TINGKAH DAN MERASA RENDAH HEY HEY HEY, LIHATLAH SUDAH SEJAUH MANA DIRIMU MELANGKAH? BERTERIMAKASIHLAH PADA DIRIMU KARNA SUDAH BERSUSAH PAYAH”

Ayo mulailah berterimakasih pada dirimu, Ketika kamu menghadapi sebuah masalah bayangkanlah kamu adalah seorang kepompong yang dikeliingi oleh masalahmu

dan hingga tiba saatnya kamu bertumbuh menjadi sesosok kupu-kupu yang sangat indah dan memancing perhatian disekitarmu.

Setelah itu mulailah berterimakasih kepada dirimu sudah bisa menjadi sosok yang luar biasa dan mendapat perhatian disekitarmu, dan sadari kamu bisa mencapai di titik itu berkat dirimu yang bejuang dengan keras dan juga semangat yang luar biasa untuk mencapai harapan dan tujuan mu.

”Terkadang kita sendiri yang harus tepuk tangan atas     perjuangan yang tidak di saksikan siapapun”

LINGKUNGAN PERTEMANAN

Jika kamu berteman dengan sorang guru kamu akan tau bagaimana caranya mengajar,jika kau berteman dengan orang peneliti kamu bisa melihat proyeksi apa yang sedang ia kejar, jika kamu berteman dengan tukang parfum maka tubuh mu akan dihinggapi wewangian parfum.

Baca Juga :  MARKETING 4.0 Bergerak dari Tradisional ke Digital

Itulah analogi yang sering kita dengar, lingkungan pertemanan sangat berpengaruh untuk dirimu, cara kamu menyikapi suatu tantangan, menyelesaikan tangtangan, atau membuat suatu harapan yang ada di kepalamu. Semakin baik lingkungan pertemanan mu maka akan semakin baik juga dirimu, bahkan kamu juga bisa menetapkan target yang jauh lebih baik dan tepat pada tempatnya.

Seiring waktu tak terasa dirimu bertumbuh, Ketika kamu sudah bisa menghargai dirimu sendiri, kamu bisa berbicara dengan dirimu sendiri, dan kamu juga memiliki lingkungan pertemanan yang baik.

Lihatlah dirimu sekarang, dari proses duduk yang menyiapkan tujuan berfikir tenang dan meluangkan waktumu untuk berbicara dengan diri sendiri, bukan kah sudah menimbulkan jawaban dari kegelisahan mu? Yak benar semuanya sudah mulai terjawab satu persatu, tidak apa perlahan namun kamu bertumbuh tujuan mu tidak berubah dan pada akhirnya kamu tetap bisa mencapai tujuan mu.

Akhirnya kita tiba di penghujung duduk dari buku ini, banyak pelajaran yang bisa kita ambil dari buku ini, sekarang berdirilah dan tepuk Pundak mu di depan kaca, bilang pada dirimu “TERIMAKASIH KAMU HEBAT, KAMU SELALU MELAKUKAN YANG TERBAIK, KAMU PASTI BISA MENJADI YANG TERBAIK”.

Diri Sendiri

Berdirilah, mulailah bergerak dan mulai lah bekerja keras untuk mencapai tujuan yang sudah kamu hapkan disaat kamu duduk tadi, lakukan yang terbaik apa yang sudah kamu rencakan Ketika kamu meluangkan waktumu untuk mengatur cara untuk mencapai harapan mu. Dan melangkah lah di setiap rintangan yang ada di depan mu, disaat kamu merasa di kelilingi sebuah masalah ingat Kembali ibaratan kau adalah sebuah kepompong yang akan berubah mmenjadi se ekor kupu-kupu

Peluk dirimu dan sayangi dirimu sendiri, berikan tepuk tangan yang meriah karna dirimu sudah bertumbuh sejauh ini, berikan tepukan Pundak untuk menghargai dirimu lebih dalam bahwa dirimu sangat berharga.

Baca Juga :  Rahasia Bersikap Tenang Dalam Kondisi Apapun

Itulah isi dari beberapa bagian buku duduk dulu jangan lupa jadi manusia, buku ini cukup memotivasi kita untuk mempercayai diri kita kalua kita terus bertumbuh dan berkembang disetiap harinya, buku ini juga mengajarkan bagaimana kitab isa menghargai diri sendiri, dan mengajak untuk kita memulai berkomunikasi dengan diri kita.

Buku ini ditulis oleh syahid Muhammad dan bisa di dapatkan ditoko buku atau online shop yang kamu punya.

“Terimakasih sudah berjuang sebaik ini

Sudah bertahan sehebat ini

Terimakasih sudah mendengar jiwa butuh apa”

Comments are closed.